Contoh RPP Deep Learning SMK Otomotif

 

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) merupakan komponen penting dalam proses pembelajaran di sekolah, termasuk di SMK jurusan otomotif. Salah satu metode pembelajaran yang kini banyak diterapkan adalah Deep Learning, yang mengutamakan pemahaman mendalam melalui eksplorasi, diskusi, dan pemecahan masalah. RPP berbasis Deep Learning membantu siswa tidak hanya memahami teori tetapi juga mampu menerapkan pengetahuan mereka dalam situasi nyata.

Artikel ini akan membahas contoh RPP Deep Learning SMK Otomotif, yang dapat dijadikan referensi bagi guru dalam menyusun rencana pembelajaran yang efektif dan sesuai dengan kebutuhan industri.

Komponen RPP Deep Learning SMK Otomotif

Sebuah RPP berbasis Deep Learning harus mencakup beberapa komponen utama, yaitu:

1. Identitas Mata Pelajaran

• Mata Pelajaran: Pemeliharaan Mesin Kendaraan Ringan
• Kelas/Semester: XI / Ganjil
• Durasi: 3 x 45 menit
• Kompetensi Dasar: Menganalisis sistem pelumasan pada mesin kendaraan ringan

2. Tujuan Pembelajaran

Setelah mengikuti pembelajaran, peserta didik diharapkan mampu:

• Memahami konsep dasar sistem pelumasan mesin kendaraan ringan.
• Menganalisis fungsi dan peran sistem pelumasan dalam performa mesin.
• Mengidentifikasi komponen utama sistem pelumasan.
• Melakukan pengecekan dan perawatan sistem pelumasan secara mandiri.
• Menerapkan hasil analisis dalam studi kasus nyata.

3. Model Pembelajaran

Pendekatan Deep Learning yang digunakan dalam RPP ini meliputi:

• Eksplorasi: Siswa melakukan observasi langsung pada mesin kendaraan untuk memahami prinsip kerja sistem pelumasan.
• Diskusi Kelompok: Siswa berdiskusi untuk menganalisis masalah yang berhubungan dengan sistem pelumasan.
• Project-Based Learning (PBL): Siswa mengerjakan proyek pengecekan dan perawatan sistem pelumasan.

4. Kegiatan Pembelajaran

Kegiatan Pendahuluan (15 menit)

• Guru membuka pelajaran dengan mengajukan pertanyaan pemantik terkait sistem pelumasan.
• Guru menjelaskan tujuan pembelajaran yang akan dicapai.
• Siswa diberikan kesempatan untuk berbagi pengalaman terkait perawatan kendaraan.

Kegiatan Inti (90 menit)

• Eksplorasi (30 menit):
  • Siswa mengamati komponen sistem pelumasan pada kendaraan yang telah disediakan.
  • Guru menjelaskan prinsip kerja dan pentingnya sistem pelumasan.
• Elaborasi (40 menit):
  • Siswa bekerja dalam kelompok untuk menganalisis permasalahan pada sistem pelumasan kendaraan.
  • Setiap kelompok mempresentasikan hasil analisis mereka.
  • Guru memberikan umpan balik terhadap pemaparan siswa.
• Konfirmasi (20 menit):
  • Siswa mencoba melakukan simulasi pengecekan oli dan filter pada mesin kendaraan ringan.
  • Guru membimbing siswa dalam melakukan praktik dengan benar.

Kegiatan Penutup (15 menit)

• Guru dan siswa merangkum hasil pembelajaran.
• Siswa diberikan refleksi mengenai pemahaman yang didapat.
• Guru memberikan tugas individu berupa analisis kondisi sistem pelumasan pada kendaraan yang berbeda.

5. Penilaian Pembelajaran

Penilaian dalam pembelajaran berbasis Deep Learning mencakup:

• Penilaian Sikap: Observasi selama diskusi dan praktik.
• Penilaian Pengetahuan: Ujian tertulis terkait sistem pelumasan.
• Penilaian Keterampilan: Penilaian terhadap hasil proyek analisis dan perawatan sistem pelumasan.

6. Sumber Belajar

• Buku teks otomotif kelas XI
• Manual servis kendaraan ringan
• Video tutorial pemeliharaan mesin
• Sumber daring tentang teknologi sistem pelumasan

Kesimpulan

RPP berbasis Deep Learning untuk SMK Otomotif sangat efektif dalam meningkatkan pemahaman siswa secara mendalam. Dengan menerapkan metode eksplorasi, diskusi, dan proyek, siswa dapat belajar dengan lebih aktif dan aplikatif. Guru disarankan untuk terus mengembangkan strategi pembelajaran yang menarik dan relevan agar siswa lebih siap menghadapi dunia kerja.

Dengan adanya contoh RPP ini, diharapkan dapat menjadi referensi bagi guru SMK Otomotif dalam menyusun RPP yang lebih inovatif dan sesuai dengan kebutuhan industri otomotif saat ini.

Bagikan Artikel ini